You are currently viewing Ketahui Pengertian dan Jenis Kendaraan yang Wajib Masuk Jembatan Timbang
Ilustrasi kendaraan truk yang berada di atas jembatan timbang.

Ketahui Pengertian dan Jenis Kendaraan yang Wajib Masuk Jembatan Timbang

Apakah kamu tahu apa itu jembatan timbang? Jenis jembatan ini berbeda dengan jembatan pada umumnya yang digunakan sebagai alat atau jalur penyeberangan di jalan raya.

Merujuk pada namanya, jembatan timbang adalah jembatan yang berfungsi sebagai alat timbang. Alat timbang ini berfungsi sebagai pengukur dari berat suatu kendaraan.

Secara sederhana, jembatan timbang bisa dipahami sebagai salah satu alat untuk pengawasan kendaraan angkutan agar tidak membawa muatan berlebih. Jembatan timbang ini juga biasa dikenal dengan nama timbangan truk.

Selain itu, jembatan timbang ini juga bisa dipahami sebagai alat berat yang didesain khusus untuk menimbang kendaraan industri besar. Biasanya, kendaraan yang melewati jembatan timbang ini digunakan untuk tujuan komersial.

Kendaraan yang wajib masuk jembatan timbang

Salah satu bentuk pengawasan lalu lintas transportasi yang ada di setiap provinsi adalah jembatan timbang ini. Jenis kendaraan yang ditimbang atau melalui pengawasan ini tentu tidak semua jenis.

Jembatan timbang hanya digunakan untuk pengawasan terhadap jenis kendaraan yang digunakan untuk semua kendaraan atau angkutan barang. Jenis kendaraan tersebut kecuali angkutan kontainer tangki BBM dan BBG, angkutan barang berbahaya, dan angkutan alat berat.

Keberadaan jembatan timbang juga diatur dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Dalam undang-undang tersebut disebutkan bahwa alat penimbangan yang dipasang secara tetap dan berfungsi sebagai alat pengawasan muatan angkutan barang.

Jembatan timbang juga disertai dengan alat monitor digital yang dapat menampilkan nilai berat kendaraan yang sedang ditimbang. Jembatan timbang ini juga berfungsi dan dapat diandalkan perusahaan untuk mengetahui jumlah berat dari kendaraan muatan barang. Jika penimbangan tidak akurat, maka hasil dari penimbangan terlalu ringan atau berat dapat menyebabkan kehilangan profit, khilangan pelanggan, dan bahkan bisa terjerat masalah hukum.

Dari segi fungsi juga tak kalah penting. Beberapa fungsi dari jembatan timbang ini adalah sebagai pencatatan, pengawasan, dan penindakan.